Turnamen Hasbi Cup di Zona 4 Isi Amplop Juara ke-2 Diduga Ada Kekeliruan Tidak Sesuai Informasi di Spanduk

Lebak, Publik Banten id Cilograng - Turnamen Hasbi Cup di Zona 4, dan hadiah untuk  Juara 2, diduga ada kekeliruan karena anggaran dan tidak sesuai dengan yang tertera di spanduk informasi

Hadiah yang tertera di gambar/spanduk HASBI CUP di Zona 4, untuk pemenang  hadiah Juara ke 2 (dua) Rp. 4.000.000. rupiah tidak sesuai dengan kenyataan.

Baca juga: Rudi Sampaikan Pentingnya Kebersamaan, Dalam  Forum Pembauran dan Paguyuban se-Kota Batam

Dengan Banyak tersebarnya di Chat Whats App Grup, saat hadiah berupa amplop untuk Juara ke 2, di buka oleh Kepala Desa Rudi di hadapan Hasbi dan berkat.

"Bagaimana ini Pak Hasbi, kok isi nya hanya Rp. 1.500.000, " kata Kades Rudi.

Baca juga: Dihadiri Bupati Amirudin, Yayasan Sarupa dan PPWI Berbagi Sembako di Kabupaten Banggai

Dan Hasbi selaku penyelenggara Tournamen Hasbi Cup Zoan 4, kaget dan segera memanggil Panitia acara.

"Lho kok bisa kieu jing, kumaha iyeu panitia. Mana panitia, manaaa, " teriak Hasbi.

Baca juga: Satu Kesatuan, Rudi Sebut Seyogyanya Daerah di Kepri Dapat Maju Bersama

Salah satu warga masyarakat Desa Warung Banten yang nama mohon kepada insan media untuk tidak mau disebut. Mengatakan.

"Benar kang (insan pers) hadiah Juara ke 2 isi amplopnya hanya Rp. 1.5 juta rupiah, " jelasnya.

Baca juga: Bocah Tewas Akibat Jatuh ke Sumur, Raja Mohammed VI Kirimkan Ucapan Belasungkawa

Disampaikan oleh kang OO di Sampaikan Saat Di konfirmasi Di Rumah nya Selaku Panitia " Bahwa terkait perihal hadiah Juara 2 itu Hasil rapat Teknikal miting pada Hari Jumat tanggal 16 Agustus 2024 jam 15.00 wib . 

Untuk Hadiah Juara Ke 2 

Baca juga: Presiden Sampaikan Pentingnya Vaksinasi Serentak Indonesia

Thropi * Menyesuaikan kan 

Itu udah di sampaikan ke pak Jaro Rudiat via WhatsApp.( Kang 00 ) 

Dan Murni tidak ada Permainan dari Pihak Panitia terkait Hadiah Soalnya Amplop untuk juara itu langsung dari pak Hasbi nya . Tegas nya 

(Kaperwil Banten Red)

Baca juga: Kapolri: Jajaran Harus Jadi Problem Solver Dalam Konflik Sosial Masyarakat