Pembangunan Jembatan Cisiih, Anggaran Miliaran Tapi Memakai Gas. Bersubsidi 3Kg

    Pembangunan Jembatan Cisiih, Anggaran Miliaran Tapi Memakai Gas. Bersubsidi 3Kg
    Cisiih

    Lebak, - Penggantian bangunan atas jembatan Cisiih pada ruas jalan nasional wilayah II Provinsi Banten memalui kementrian PUPR Dirjen Bina Marga mendapat sorotan, pasalnya ada beberapa pekerjaan las jembatan menggunakan gas elpiji bersubsidi 3Kg.

    Gas elpiji bersubsidi yang seharusnya digunakan untuk masyarakat kurang mampu, digunakan oleh para pekerja untuk mengelas beberapa bahan matrial.

    Saat dikonfirmasi  pekerja yang menggunakan gas elpiji 3Kg untuk mengaku.tidak.tahu menahu urusan perusahaan.

    "Ya kita mah cuma kuli.dan tidak tahu menahu terkait penggunaan gas elpiji, " ujar salah seorang pekerja dilapangan yang tidak mau disebutkan namanya.

    Penggunaan gas elpiji tersebut  terungkap saat awak media meninjau kelokasi gudang mengingat, gas elpiji bersubsidi itu seharusnya dialokasikan untuk warga dari golongan rumah tangga tidak mampu. Diduga penggunaan gas elpiji 3 kilogram, dilakukan karena harganya dirasa lebih murah ketimbang harga gas elpiji ukuran lainnya.

    Adapun pihak pelaksana maupun konsultan belum dapat ditemui untuk mengklarifikasi terkait hal tersebut.

    Dari papan informasi, pekerjaan merupakan penggantian jembatan Cisiih dan rehabilitasi jembatan  Cihara. Pihak PPK atau pengawas dari instansi terkait belum dapat dikonfirmasi

    Sekedar untuk diketahui, pembangunan jembatan tersebut untuk anggaran, Rp 8.886, 248, 000 dengan pelaksana CV. Tama Karya Selaras, supervisi PT Mega Tanjung Konsultan dengan waktu 114 hari kalender.***

    jembatan jembatan cisiih jembatan cihara pupr gas 3kg subsidi miliaran
    Uce Saepudin

    Uce Saepudin

    Artikel Sebelumnya

    Dampak Limbah Tambak Udang di Keluhkan Nelayan...

    Artikel Berikutnya

    Diduga Akibat Hujan Deras, 2 Rumah di Malingping...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    TV Parlemen Live Streaming
    Polri TV: Transparan - Informatif - Terpercaya
    Lulus S3 1,5 Tahun: Siapa Bilang Pendidikan Harus Lambat?

    Ikuti Kami